Jumat, 18 Oktober 2019

Merajut Mimpi

Merajut Do'a
[Ketika Masa Depan yang dirajut menjadi sebuah kenyataan]
Tak pernah habis untuk memikirkan masa depan, berangan-angan dengan takdir dan kehidupan. Merajut masa depan cemerlang. Kadang terlintas memikirkan apa yang akan terjadi pada hari esok dan seterusnya apakah akan lebih baik ataupun sebaliknya. Ingat itu semua takdir Allah, kita tidak berhak untuk mendahului takdir-Nya.
Yang perlu kita lakukan saat ini adalah mempersiapkan dan merencanakan kehidupan masa depan merancangnya dengan seindah mungkin meskipun belum tentu itu semua akan manis. Fungsi kita merancang masa depan adalah untuk mengetahui apa yang akan kita lakukan setelah ini, apa yang akan kita kerjakan dan apa yang akan kita perbuat agar kita tidak kebingungan terlalu lama dengan apa yang akan kita lakukan. Hidup memang realistis, mengikuti alur jalan cerita namun kita harus mempersiapakan itu agar kita tidak tersesat terlalu jauh karena kita sudah mempunyai catatan-catatan kecil tentang apa yang akan kita lakukan.
Planning saya setelah lulus dari Rumah Gemilang Ini saya ingin mondok disebuah Pesantren yang khusus untuk akhwat, saya ingin masuk pesantren khusus untuk menghafal Al-Qur'an karena saya ingin membuat Mahkota yang Indah untuk kedua orang tua saya nanti di syurga nya Allah. Tentunya jika memang  ada rezekinya disana saya ingin Pesantren yang Full Beasiswa. Target saya menghafal yaitu selama 2 tahun, semoga saja Allah mempermudah jalan dan Meridhoinya.
Setelah menghafal Al-Qur'an saya ingin membuka Rumah Tahfidz Full Beasiswa juga untuk anak-anak usia SD karena melihat keadaan jaman sekarang ini begitu miris. Banyak anak SMP, SMA bahkan mahasiswa yang tidak bisa membaca Al-Qur'an.
Selain membuka Rumah Tahfidz saya juga ingin mengajarkan atau mengamalkan ilmu yang telah saya dapatkan selama saya belajar di Rumah Gemilang ini. Tentang apa itu internet, cara penggunaan internet yang baik agar tidak terjebak dalam hutan belantaranya internet, menggunakan internet dengan hal-hal yang positif, karena kebanyakan dari anak sekarang internet itu disalahgunakan dan banyak melakukan hal yang negatif dengan internet seperti game online misalnya dan melihat film-film yang tak patut di tonton untuk anak seusianya.
Sambil membuka rumah Tahfidz saya juga ingin kuliah dengan beasiswa, kuliah di Universitas Negeri Islam jurusan Bahasa. Kenapa mengambil jurusan bahasa karena saya ingin pergi untuk bersujud di bumi Allah yang lainnya tak hanya di Indonesia di Luar Negeri pun dengan cara Allah yang saya tidak mengerti. Karena Allah Maha Segalanya.
Membuka bisnis yaitu membuat konveksi pakaian, pakaian yang akan saya pasarkan adalah pakaian muslimah baik itu untuk anak-anak, remaja ataupun dewasa hingga orang tua. Dengan brand saya sendiri yaitu Az-Zuhkruf Collection, nama Az-Zuhkruf di ambil dari nama surat di Al-Qur'an yang berarti 'Perhiasan'. Semoga saja dengan adanya pakaian muslimah dari brand saya dapat menghantarkan wanita yang memakainya menjadi wanita perhiasan Syurga kelak.
Jika saya ditanya Negeri mana yang akan kamu sujud di tempat itu selain Indonesia saya akan menjawab Makkah Al-Mukarramah. Saya sangat menginginkan untuk pergi ke Baitullah rumahnya Allah dengan keluarga saya Ayah, Ibu, Ketiga adik, nenek dan yang lainnya.
Itu semua hanya sebatas rencana manusia tentu rencana Allah lah yang lebih Indah. Namun rencana ini adalah doa dan senjata kita untuk menapaki kehidupan selanjutnya. Tetap yang harus kita lakukan saat ini adalah ihktiar dan tawakkal atas apa yang kita lakukan saat ini.
@menuliskreatif.rgi | Ujian_Akhir
@aenniyah27@gmail.com

1 komentar: